10 Keunggulan Jasa Hot Splicing Conveyor Belt kami

Add to wishlist
Share

    Jasa Hot Splicing Conveyor Belt system. kami menerima jasa penyambungan belt conveyor mulai dari belt 400 hingga 2400, kami memiliki sejumlah mesin hot press mulai dari BW800 hingga bisa penyambungan belt BW2400.

    Penyambungan belt conveyor menggunakan sistem panas (hot splicing) memiliki beberapa keunggulan yang menjadikannya pilihan utama untuk industri yang membutuhkan keandalan dan ketahanan tinggi. Berikut adalah keunggulan dari penyambungan belt conveyor dengan sistem panas:

    1. Kekuatan Sambungan yang Lebih Tinggi pada jasa hot splicing conveyor belt kami

    • Salah satu keuntungan terbesar dari hot splicing adalah kekuatan sambungannya yang hampir setara dengan kekuatan asli belt conveyor itu sendiri. Sambungan panas menyatukan lapisan dalam dan luar dari belt, sehingga menciptakan sambungan yang lebih tahan lama dan kuat dibanding metode penyambungan dingin atau mekanis.

    2. Masa Pakai yang Lebih Panjang

    • Sambungan hasil vulkanisasi panas memiliki ketahanan yang sangat baik terhadap abrasi, keausan, dan tegangan tarik yang diakibatkan oleh beban operasional. Hal ini memperpanjang umur sambungan dan juga belt conveyor secara keseluruhan, sehingga mengurangi frekuensi penggantian dan perawatan.

    3. Minim Gangguan dan Pemeliharaan

    • Sambungan yang dilakukan dengan hot splicing cenderung lebih mulus dan tanpa tonjolan dibandingkan dengan sambungan mekanis (seperti menggunakan pengunci logam atau staples). Ini menghasilkan transisi yang halus di sepanjang conveyor, yang meminimalkan risiko belt tersangkut atau terganggu selama operasi.

    4. Tahan Terhadap Kondisi Ekstrem

    • Penyambungan panas menghasilkan sambungan yang sangat tahan terhadap kondisi lingkungan ekstrem, termasuk suhu tinggi, kelembapan, atau bahan kimia yang keras. Ini sangat penting di industri seperti pertambangan, pabrik semen, dan logistik berat, di mana conveyor sering beroperasi dalam lingkungan yang keras.

    5. Estetika dan Keandalan Sambungan

    • Sambungan yang dihasilkan dengan hot splicing terlihat lebih rapi dan halus, tanpa menggunakan elemen pengunci tambahan. Hal ini penting untuk memastikan belt conveyor tetap dapat bergerak lancar di atas pulleys dan idlers tanpa adanya benturan atau gesekan yang dapat mempercepat keausan.

      Jasa Hot Splicing Conveyor belt

    6. Tidak Ada Komponen Logam

    • Berbeda dengan sambungan mekanis yang menggunakan komponen logam (seperti clip atau staples), penyambungan panas tidak menggunakan komponen logam apa pun. Hal ini mengurangi risiko kerusakan pada material yang diangkut, seperti potensi kontaminasi logam di produk makanan atau bahan kimia.

    7. Fleksibilitas

    • Sambungan panas tetap mempertahankan fleksibilitas belt conveyor. Ini penting terutama untuk belt yang digunakan pada sistem dengan banyak pulley atau dengan radius putar yang kecil. Belt yang disambung dengan metode panas tetap bisa beradaptasi dengan sistem conveyor yang kompleks.

    8. Pengurangan Downtime

    • Meskipun proses hot splicing mungkin memerlukan waktu lebih lama untuk penyambungan dibandingkan metode mekanis, hasil sambungan yang tahan lama justru mengurangi downtime di masa depan karena sambungan yang lebih awet dan kuat. Artinya, ada lebih sedikit gangguan operasi karena perawatan atau perbaikan sambungan.

    9. Kemampuan Menangani Beban Tinggi

    • Penyambungan dengan sistem panas sangat cocok untuk conveyor belt yang harus menahan beban berat atau pengangkutan jarak jauh. Hal ini karena sambungan panas mampu menangani tegangan yang lebih tinggi dan kondisi kerja yang berat tanpa menyebabkan sambungan putus atau aus dengan cepat.

    10. Penerapan yang Lebih Serbaguna

    • Hot splicing bisa digunakan pada berbagai jenis material belt conveyor, termasuk karet dan termoplastik. Hal ini menjadikannya solusi yang serbaguna untuk berbagai industri yang menggunakan belt conveyor dengan spesifikasi material yang berbeda.

    Kekurangan yang Perlu Dipertimbangkan:

    Walaupun hot splicing memiliki banyak keunggulan, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan, seperti:

    • Peralatan khusus dan teknisi terlatih diperlukan untuk melakukan proses penyambungan dengan benar.
    • Waktu penyambungan lebih lama dibandingkan dengan penyambungan mekanis.

    Namun, dalam jangka panjang, keunggulan dari segi ketahanan dan performa sambungan biasanya lebih menguntungkan secara ekonomi.

    material repair dan penyambungan conveyor belt

    JASA HOT SPLICING CONVEYOR BELT

    Penyambungan belt conveyor dengan system hot splicing adalah suatu metode penyambungan dengan menggunakan alat press vulkanisir dan memasak kembali rubber belt

    HOT SPLICING MATERIALS BELT CONVEYOR

    Untuk melakukan Hot Splicing Conveyor dengan system panas / hot splicing butuh material seperti : Cover stok, tie gum, solution, solvent

    HOT SPLICING TOOLS CONVEYOR BELT

    Ada beberapa kelengkapan yang harus ada saat melakukan penyambungan belt, terutama tools. perlengkapan wajib itu seperti ; Berbagai macam buffing tools karet, palu karet, sticher, sticher roller, gegep, gerinda, clamp belt, dll. Tools selanjutnya dapat dilihal pada halaman tools repair belt atau dapat anda unduh melalui download centre kami.

    EQUIPMENT JASA HOT SPLICING CONVEYOR BELT

    Equipment yang wajib adalah mesin Vulcanizing Press.

    Mesin hot splicing untuk conveyor belt adalah alat yang digunakan untuk menyambung dua ujung conveyor belt dengan menggunakan panas dan tekanan. Teknik ini disebut juga vulkanisasi panas, dan sering digunakan untuk conveyor belt yang terbuat dari bahan karet atau termoplastik. Proses ini menghasilkan sambungan yang kuat, tahan lama, dan fleksibel, yang ideal untuk lingkungan industri berat seperti pertambangan, pabrik, dan konstruksi.

    Berikut adalah komponen utama dari mesin hot splicing conveyor belt:

    1. Mesin Hot Press (Vulcanizing Press)

    • Ini adalah alat utama yang digunakan untuk menyambung conveyor belt. Terdiri dari dua plat yang bisa dipanaskan (plat atas dan bawah) yang akan menekan ujung-ujung belt bersama-sama di bawah panas dan tekanan yang diatur. Mesin ini ada yang portabel untuk penyambungan di lokasi (on-site) atau yang lebih besar untuk di bengkel. terdapat sejumlah merk vulcanizing press machine seperti EPNUO, ALMEX mau pun Dunlop.

    2. Sistem Kontrol

    • Sistem kontrol mengatur parameter seperti suhu, tekanan, dan waktu yang dibutuhkan untuk proses splicing. Suhu biasanya diatur antara 140-160°C, tergantung jenis belt dan materialnya. Proses ini harus dijalankan dengan pengaturan yang tepat untuk menghindari kegagalan sambungan.

    3. Sistem Pendingin

    • Setelah proses pemanasan dan penekanan selesai, conveyor belt perlu didinginkan secara perlahan untuk memastikan sambungan yang kuat. Beberapa mesin memiliki sistem pendingin yang terintegrasi untuk mempercepat proses.

    4. Peralatan Pemotong

    • Sebelum proses splicing, ujung-ujung conveyor belt perlu dipotong atau diratakan menggunakan alat pemotong khusus untuk memastikan permukaan yang rata dan pas saat disambungkan.

    5. Bahan Splicing

    • Untuk menyempurnakan proses penyambungan, digunakan bahan tambahan seperti lem vulkanisasi atau strip penghubung (bonding strips) yang ditempatkan di antara lapisan belt sebelum dipanaskan. Lem ini akan mengikat kedua sisi conveyor saat dipanaskan dan ditekan.

    6. Proses Pemanasan dan Tekanan

    • Mesin hot splicing menggunakan panas yang dihasilkan oleh elemen pemanas di plat atas dan bawah, sementara tekanan dihasilkan oleh sistem hidrolik atau pneumatik yang memastikan penyambungan dilakukan dengan kekuatan yang sesuai.

    Proses ini memakan waktu beberapa jam, tergantung dari ukuran conveyor belt dan spesifikasi sambungan yang dibutuhkan. Hasil akhirnya adalah sambungan yang kuat tanpa titik lemah, sehingga conveyor belt dapat kembali digunakan di lingkungan kerja yang berat.

    JASA HOT AND COLD SPLICING PADA CONVEYOR BELT

    Penyambungan belt dengan system panas dan dingin sangat memperngaruhi kualitas sambungan. Tentusaja hot splicing lebih kuat baik pada kekuatan adhesion maupun tensile strenth carcassnya.

    TEKNISI PADA JASA HOT SPLICING BERCERTIFICATE

    Teknisi kami telah melakukan sejumlah pelatihan dalam melakukan penyambungan belt baik itu pelatihan oleh prinsipal manufaktur maupun internal training.

    PROCEDURE DALAM JASA HOT SPLICING

    Jika anda membutuhkan atau ingin mengetahui standard operasi penyambungan belt conveyor dapat mendownload melalui halaman download centre conveyor belt kami.